Peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2013

Awal aksi kami di sekitaran Tugu Jogja

Selamat Hari Kesehatan Jiwa dan Mental!

Setiap tanggal 10 Oktober, Dunia memperingati Hari Kesehatan Jiwa dan Mental. Perayaan ini pertama kali diinisiasi oleh World Federation for Mental Health pada tahun 1992, dengan membawa misi untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan advokasi masyarakat seluruh dunia mengenai kesehatan jiwa.

Di Indonesia, Hari Kesehatan Jiwa Sedunia baru mulai ditetapkan pada tahun 1993. Misi yang dibawa adalah untuk menghormati hak ODMK (Orang dengan Masalah Kejiwaan), memperluas program pencegahan masalah kesehatan jiwa, mendekatkan akses kesehatan pada masyarakat, memperluas cakupan pelayanan, dan meningkatkan upaya kesehatan jiwa secara optimal. Sungguh suatu misi yang luar biasa, tapi ternyata misi yang dicanangkan pada tahun 1993 ini pun masih menjadi misi yang harus diperjuangkan di tahun 2013.

Di zaman ponsel pintar seperti sekarang, realitanya masih banyak masyarakat Indonesia yang masih awam tentang kesehatan jiwa. Masih lebih banyak orang yang mengabaikan pentingnya menimbang, mengupayakan dan mempertahankan kesehatan jiwa dan mental dibandingkan dengan kesehatan fisik. Sebagian anggota masyarakat baru akan memperhatikan masalah kesehatan jiwa dan mental, hanya disaat mereka dihadapkan pada gangguan kesehatan mental dan jiwa. Berkaca dengan kondisi ini, maka kami dari Center for Public Mental Health (CPMH) Fakultas Psikologi UGM dan Tim Psikologi Beraksi berusaha untuk menyebarluaskan informasi mengenai kesehatan jiwa.

CPMH adalah salah satu pusat kajian di Fakultas Psikologi UGM yang memiliki visi untuk mengembangkan ilmu dan profesi psikologi sehingga dapat berperan secara strategis dalam upaya pembangunan manusia Indonesia. CPMH bertekad untuk mengembangkan dan menyebarkan kesehatan mental di berbagai bidang kehidupan, seperti keluarga, sekolah, lingkungan kerja, komunitas dan bencana. Rekanan CPMH dalam aksi ini adalah Psikologi Beraksi, yaitu sebuah komunitas yang bergerak dalam bidang promosi kesehatan mental. Tujuan utama Psikologi beraksi adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan mental melalui berbagai media, seperti: blog, jejaring social (facebook, twitter), dan media cetak.

 Duet antara CPMH Psikologi UGM dan Psikologi beraksi berhasil membawa informasi mengenai kesehatan jiwa dan mental lebih dekat ke masyarakat. Aksi ini dilakukan dengan melakukan serangkaian kegiatan yaitu:

Aksi damai Peduli Kesehatan Jiwa dan Mental yang mengusung tema “Kesehatan Jiwa dan Mental dimulai dari SAYA!” dilakukan di Tugu Jogja. Aksi ini terdiri dari beberapa aktivitas, yaitu orasi mengenai pentingnya kesehatan jiwa dan anti stigma, pembacaan puisi, menuliskan “Perasaan saya hari ini” di bentangan kain putih, berkeliling membawa pesan berjalan yang berisi informasi singkat tentang bagaimana menjaga kesehatan mental, serta aksi teatrikal permasalahan kesehatan jiwa dan mental dari KRST (Kelompok teater Psikologi UGM). Aksi Peduli Kesehatan Jiwa ini pun ditutup dengan deklarasi kesehatan jiwa dan mental.  

Salah satu pejalan kaki di area Tugu menuliskan perasaannya hari ini

Aksi Peduli Kesehatan Jiwa dan Mental

Deklarasi Peduli Kesehatan Jiwa dan Mental

Pembagian sticker dan leaflet tentang kesehatan jiwa

Contoh sticker yang dibagikan

Contoh sticker yang dibagikan

Contoh sticker yang dibagikan

Talkshow mengenai rangkaian kegiatan di Hari Kesehatan Jiwa dan Mental Sedunia di Radio UNISI FM Yogyakarta.

 Nonton bareng Film “Pay It Forward” dan Film pendek mengenai kesehatan mental karya Mahasiswa Psikologi UGM angkatan 2012. 

 

Suasana acara NOTICE Berhadiah

Serangkaian aksi untuk memperingati Hari Kesehatan Jiwa dan Mental Sedunia yang dilaksanakan pada 10 Oktober 2013 ternyata mampu menarik perhatian dari berbagai kalangan masyarakat. Beberapa masyarakat mengungkapkan dukungannya atas aksi yang dilakukan, sebagian menyatakan bahwa mereka baru tahu tentang Hari Kesehatan Jiwa Sedunia dan  terkejut akan keberadaan Psikolog di Puskesmas di wilayah Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman.

10 Oktober 2013 adalah satu hari yang luar biasa. Di hari ini, Masyarakat mulai mengenal dan memahami tentang kesehatan jiwa dan mental. Semoga pemahaman ini terus terpelihara di hari-hari ke depannya. Selamat Hari Kesehatan Jiwa dan Mental Sedunia. 

Sehat jiwa dan mental dimulai dari SAYA!.

(Sebagian dari) Tim Psikologi Beraksi

NOTICE Berhadiah

Bosan dengan aktivitasmu sehari-hari?
Mau menghilangkan penat?

Biasanya kamu melakukan apa kalau lagi mau refreshing?
Jelajah kuliner asyik?  "Hmmm... iya kalau ada uang. anak kos nih!!! harus hemat"
Jalan-jalan sama teman?  "Kadang sih,, tapi kalau teman-teman nggak sibuk dengan aktivitas lain"
Main ke warnet?  "Yaaah,, nggak ada uang"
Nonton film?  "Apalagi nonton film, MAHAAALLLL!!!"

Eittss,,, Nonton film nggak selalu mahal loh.
Ada nih, acara NOTICE Berhadiah alias NOnton graTICE Berhadiah.
Di acara ini, Kamu bisa nonton dengan GRATIS TIS TIS TIS TIS.
Bahkan... Bagi 3 penonton yang beruntung, bisa dapat door prize berupa MP3 looh..

Wuiiih,,, enak banget yah. Udah nontonnya gratis, pulang dapat MP3 pula!!!

Tandai kalendermu pada Tanggal 10 Oktober 2013.
 Hari Kamis. Jam 7 malam TENG.  
Tempat di Auditorium G100 Fakultas Psikologi UGM

Di acara ini, kamu bukan hanya bisa nonton Film Hollywood, tapi juga bisa nonton Film pendek karya Mahasiswa Berbakat Psikologi UGM loh. Penasaran kan?

Yuuukk,,, tunggu apa lagi!!!
Ajak teman-temanmu rame-rame untuk datang ke acara NOTICE Berhadiah.

Perkenalkan kami, Psikologi Beraksi

Halo Dunia,
Selamat malam...

Maukah mendengar sebuah cerita?

Alkisah pada tahun 2011, 32 orang yang berasal dari berbagai penjuru Indonesia berkumpul di sebuah tempat. Di tempat ini, mereka dipertemukan dengan banyak sekali Orang yang cemerlang, dipaparkan dengan segudang ilmu dan ditempa oleh ribuan kasus. Di tempat ini, Mereka belajar untuk bermimpi dan bergerak untuk meraih impiannya. Mereka pun terbang, melihat dunia.

Pada tahun 2013, mereka kembali berkumpul di tempat itu. Mereka menyadari bahwa selama 2 tahun ini, mereka berhasil mereguk jutaan ton ilmu dan merengkuh bergepok pengalaman. Kemudian, sebuah pertanyaan muncul

"Lalu apa yang dapat kami kontribusikan untuk masyarakat Indonesia?".

Pertanyaan inilah yang kemudian menjadi langkah awal dibuatnya akun blog ini.
32 orang dalam cerita di atas adalah 32 orang Mahasiswa Magister Profesi Psikologi UGM Angkatan VIII. 32 orang dalam cerita diatas adalah Kami, inisiator dari Program Psikologi Beraksi.

Psikologi Beraksi adalah sebuah program yang lahir dari proses refleksi kami atas semua ilmu dan pengalaman yang telah kami dapatkan selama kami ditempa menjadi Psikolog Klinis. Dengan ilmu kami (Psikologi), kami bercita-cita untuk menjadikan Indonesia sebagai Negara yang Maju dan mampu berdiri sejajar dengan Negara-Negara maju lainnya.

Dengan cara apa?
Dengan cara menjadikan masyarakat Indonesia sebagai masyarakat  yang sehat. Sehat secara fisik dan Sehat secara jiwa. Kami percaya bahwa kesehatan seseorang bukan semata-mata dilihat dari ketiadaan sakit fisik, keseimbangan jiwa pun menjadi salah satu kriterianya. Sayangnya, masyarakat Indonesia pada umumnya belum memahami atau bahkan belum mengetahui tentang hal ini. Di celah inilah, kami masuk.

Kedepannya, berbagai aktivitas Psikologi Beraksi akan difokuskan untuk mengenalkan masyarakat Indonesia tentang kesehatan jiwa, mendekatkan makna kesehatan jiwa dalam kehidupan masyarakat Indonesia, meningkatkan kesadaran tentang kesehatan jiwa pada masyarakat Indonesia, dan mencapai masyarakat Indonesia yang sejahtera.

Terlalu mulukkah?
Kami yakin tidak. Kami yakin, suatu saat Indonesia akan menjadi sebuah Negara yang sejahtera.
Meskipun begitu, kami enggan untuk menunggu terlalu lama.

Dengan Program Psikologi Beraksi inilah, kami membantu Indonesia agar makin semangat dalam menggenjot roda kesejahteraannya.

Kamu juga tidak mau menunggu terlalu lama kan?
Yuuuk kita sama-sama Beraksi!!!